14 Jenis Topeng di Jepang – Bukan rahasia lagi kalau masyarakat Jepang suka dengan topeng. Di daerah perkotaan, banyak orang memakai masker medis. Alasan pertama karena alergi atau pilek. Tetapi ada juga yang hanya berpura-pura. Mereka yang berpura-pura kebanyakan menggunakan masker medis untuk menjaga privasi.
14 Jenis Topeng di Jepang
Di luar masker medis modern, sejarah mencatat bahwa Negara ini juga memiliki tradisi untuk menggunakan topeng / masker pada kehidupan sehari-hari mereka. Untuk kamu yang tertarik dengan bisnis. Mungkin topeng ini bisa kamu jadikan sebagai peluang usaha. Seperti peluang usaha franchise waralaba takoyaki jepang di Jakarta yang sangat laris. Dikutip dari japan-talk.com berikut adalah jenis-jenis topeng / masker di Negara jepang.

1. Topeng Samurai
14 Jenis Topeng di Jepang yang pertama adalah Mempo. Saat bertempur, samurai mengenakan topeng ke dalam pertempuran. Topeng ini dikenal sebagai Mempo. Topeng Ini dirancang untuk melindungi wajah serta memberikan rasa takut kepada musuh. Mempo dibuat oleh pengrajin khusus yang menyesuaikan bentuk Mempo dengan kepribadian dan preferensi kepada masing-masing samurai yang mengenakannya.

2. Topeng Kendo
Kendo, secara Memiliki arti “Jalan pedang”. Kendo sendiri adalah seni bela diri Jepang yang melibatkan pertarungan pedang dengan menggunakan pedang bambu dan pelindung baju besi. Komponen topeng dari baju besi ini dikenal sebagai “Men” dan dilekatkan pada pelindung tenggorokan dan bahu. Baca Juga Sejarah Lampion Tradisional Jepang

3. Topeng Festival
Para penjual topeng festival jepang selalu bepergian untuk mengikuti berbagai macam rangkaian festival di seantero negeri. Mereka menjual topeng mulai dari berbahan plastik murah hingga mahal, dan dalam bentuk karakter kartun populer ataupun makhluk mitologi jepang. Topeng ini bisa ditemukan di hampir seluruh festival yang ada di Jepang. Topeng ini hanya pas dengan anak kecil sehingga orang dewasa biasanya memakai topeng ini ke samping atau di belakang kepala mereka.

4. Topeng Hyottoko
Hyottoko adalah mahluk mitologi jepang yang digambarkan dengan menggunakan topeng. Cerita-cerita mitos yang berhubungan dengan hyottoko berbeda-beda menurut wilayah dari mana cerita itu berasal. Sebagai contoh, hyottoko dikatakan adalah seorang anak laki-laki dengan wajah lucu yang bisa menghasilkan emas dari pusarnya. Kesimpulannya adalah dari semua berbagai macam cerita mitos yang ada, Hyottoko adalah sosok yang beruntung dengan wajah yang lucu. Hyottoko memiliki peran di sejumlah tarian tradisional jepang, dan digambarkan sebagai badut dengan gerakan yang lucu.

5. Topeng Okame
Okame pada dasarnya adalah versi perempuan dari Hyottoko. Kedua-duanya memiliki wajah lucu dan sering terlihat bersama sebagai pasangan. Okame umumnya dilihat sebagai dewi yang murah hati dan menyebarkan nasib baik.

6. Topeng Oni
Oni adalah jenis setan yang umum di Jepang. Mereka adalah makhluk jahat yang sangat menakutkan. Topeng Oni juga terlihat sangat menakutkan. Festival di pedesaan jepang sering melibatkan penduduk setempat yang mengenakan topeng oni yang berjalan dengan liar dijalanan.
Pada liburan setsubun, Orang tua di seluruh Jepang memakai topeng oni dan mencoba menakut-nakuti anak-anak. Kemudian anak-anak bergantian menakut-nakuti oni agar pergi dengan cara melempar kacang.

7. Topeng Hannya
Hannya adalah setan perempuan yang dikatakan mirip seperti oni tapi memiliki tanduk. Topeng Hannya digunakan di teater Noh. Mereka biasanya digambarkan sebagai karakter yang sangat menakutkan dan pencemburu.

8. Topeng Noh
Noh adalah sejenis drama musikal tradisional Jepang. Semua peran yang dimainkan dibuat berdasarkan sejarah dan diperankan oleh aktor laki-laki. Kemudian karakter wanita dan pria tua lah yang menggunakan topeng. Di zaman modern, aktris perempuan yang berpartisipasi dalam Noh masih menggunakan topeng tradisional. Topeng ini sangat kompleks. Mereka menampilkan ekspresi wajah yang berbeda berdasarkan sudut dari mana mereka dilihat. Dalam beberapa kasus, sedikit perubahan pada sudut topeng akan menampilkan wajah yang berbeda sama sekali.

9. Topeng Ultraman
Pada 1970-an, televisi Jepang memiliki pahlawan bertopeng yang sangat terkenal. Seperti Ultraman dan Kamen Rider yang menjadi awal mula sejarah topeng ini.

10. Animegao
Animegao memiliki arti “wajah komik”. Animegao adalah topeng yang dirancang agar terlihat seperti karakter anime dan manga. Mereka semakin populer di kalangan cosplayer diseluruh dunia, termasuk di Jepang.

11. Visual Kei
Visual Kei adalah genre musik Jepang yang menggunakan pengaruh punk dan glam. Beberapa seniman Visual Kei yang terkenal sering mengenakan topeng yang stylish.

12. Topeng Kappa
Kappa adalah monster sungai Jepang yang menyerang perenang dan suka menantang manusia untuk bergulat sumo. Mereka umumnya dikatakan mahluk yang jahat tapi suka menepati janjinya. Topeng Kappa jarang dijual ataupun digunakan. Mereka biasanya divisualisasikan dalam bentuk patung.

13. Topeng Kitsune
Kitsune merupakan bahasa jepang untuk rubah. Menurut tradisi Jepang, rubah dianggap utusan dewi Inari. Dalam mitos Jepang, para dewa bisa berubah menjadi rubah. Dalam cerita lain, rubah bisa tampil sebagai wanita cantik untuk menipu manusia. Topeng rubah ini berperan dalam berbagai festival untuk merayakan mitos kuno ini.

14. Topeng Tengu
14 Jenis Topeng di Jepang yang terakhir adalah topeng tengu. Tengu adalah makhluk mitologi Jepang yang secara historis dianggap sebagai setan yang merepotkan dan membawa kesialan. Pandangan ini kemudian berubah selama berabad-abad dan Tengu sekarang sangat dihormati sebagai pelindung hutan dan pegunungan yang dianggap suci. Tengu pada awalnya digambarkan sebagai makhluk mirip burung. Namun seiring berjalannya waktu yang berkembang, tengu digambarkan sebagai manusia dengan hidung yang besar. Topeng Tengu biasanya dipakai di berbagai macam festival dan merupakan hiasan yang populer untuk menghiasi kuil dan bisnis seperti restoran.
Sekian informasi mengenai 14 Jenis Topeng di Jepang yang kami rangkum dan terjemahkan dari japan-talk.com. Semoga informasi ini bisa bermanfaat. Jika kamu suka, jangan lupa untuk di share ya. Terima Kasih.